Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Belajar untuk Tenang di dalam Keterbatasan Anda



Bacaan Hari ini:

2 Korintus 4:7 “Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami.”

Anda akan selalu merasa berkecil hati ketika mencoba menjadi pahlawan super atau melakukan sesuatu yang di luar kemampuan manusia. Anda memerlukan perspektif yang lebih realistis tentang diri Anda: Anda tidak dapat menyelesaikan masalah semua orang. Anda tidak dapat berada di lebih dari satu tempat pada waktu bersamaan. Anda tidak dapat melakukan semua yang ingin Anda lakukan. Anda tidak dapat membelanjakan uang yang tidak Anda miliki.

Anda perlu belajar untuk tenang di dalam keterbatasan Anda. Setiap kali Anda hidup di luar kuasa Anda, Anda akan berkecil hati. Lebih mudah untuk menambahkan aktivitas ke dalam jadwal Anda daripada melaksanakannya. Lebih mudah untuk menambahkan daripada mengurangi. Lebih mudah untuk membuat janji daripada menepatinya. Selalu lebih mudah untuk berutang daripada melunasinya.

Sering kali tanda-tanda pertama dari aktivitas yang berlebihan muncul pada tubuh Anda. Rasul Paulus berkata dalam 2 Korintus 4:7, “Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami.” Dengan kata lain, Anda perlu mengetahui keterbatasan Anda. Anda perlu mengenali tanda-tanda peringatan ketika Anda terlalu memaksakan diri Anda.

Tubuh kita ibarat bejana tanah liat—kita semua punya retakan karena terjatuh di sana-sini. Namun, Tuhan tak pernah jemu memberikan karunia-Nya kepada orang-orang yang lemah, dan hal ini memberi kita kesempatan untuk kembali kepada-Nya dan berkata, “Itu pasti karena Tuhan. Itu hanya bisa terjadi dengan kuasa Tuhan.”

Sepanjang sejarah, Tuhan telah menggunakan orang-orang yang bercacat cela untuk menunjukkan kemuliaan-Nya. Tidak ada perkara yang tidak bisa terselesaikan apabila Tuhan hanya menggunakan orang-orang yang sempurna—sebab tidak ada satu manusia pun yang sempurna!

Anda mungkin berpikir adalah paling baik jika Anda menyembunyikan kelemahan Anda. Akan tetapi, Tuhan ingin menggunakannya dalam hidup Anda. Namun, pertama-tama, Anda harus mengenali dan menghormati keterbatasan-keterbatasan Anda. Kemudian, Anda harus percaya pada kekuatan Tuhan dan bukan kekuatan Anda sendiri untuk menggenapi rancangan-Nya atas hidup Anda.


Renungkan hal ini:
 
- Pernahkah Anda berusaha mencapai lebih banyak hal dalam hidup ketimbang yang bisa 
  dicapai oleh manusia? Apa hasilnya secara jasmani dan rohani?
 
- Bagaimana selama ini Anda melihat Tuhan menggunakan kelemahan Anda untu
  membantu Anda bertumbuh secara rohani dan menjadi semakin serupa dengan Dia?
 
- Dalam hal apakah Anda memaksakan diri secara berlebihan? Bagaimana Anda bisa
  mengenali keterbatasan Anda dan menetapkan ekspektasi yang lebih realistis di masa
  depan?





Sadarilah bahwa Anda hanyalah bejanaNya dan Tuhanlah kekuatannya.




(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
Gambar : google.com


Posting Komentar untuk " Belajar untuk Tenang di dalam Keterbatasan Anda"