Ruhut Layangkan Surat Pengunduran Dirinya sebagai Anggota DPR
 |
Jakarta - Anggota Komisi III dari fraksi Partai Demokrat Ruhut
Sitompul berencana akan melayangkan surat pengunduran dirinya sebagai
anggota DPR hari ini. Surat tersebut juga akan dikirimkan ke Ketua Umum
Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Iya hari ini. Dikirim kepada semua yang berkaitan dengan aku. Kepada ketum partai (Demokrat), ketua fraksi, ketua DPR, ketua MPR, ketua fraksi di MPR. Sudah itu kepada presiden," kata Ruhut saat dihubungi, Kamis (10/11/2016).
Namun, Ruhut tak akan secara langsung mengantarkan surat pengunduran dirinya. Ia akan mengirim melalui perwakilannya.
"Tanggal 10 (dilayangkan). Sudah dibikin suratnya. Orang-orangku yang akan kirim," tuturnya.
Sebelumnya, Ruhut mengatakan, momentum Hari Pahlawan dipilihnya dengan beberapa alasan. Ruhut menjelaskan, pada era saat ini, jiwa-jiwa kepahlawanan harus tetap diteladani. Pahlawan adalah sosok yang paling berjasa untuk Indonesia.
"Sengaja 10 November karena janji aku kan (mundur) pas reses. DPR baru masuk tanggal 16. Mau diproses tanggal berapa pun, surat pengunduran diri aku tanggal 10 November, Hari Pahlawan," ujar Ruhut Kamis (3/11/2016) lalu.
Ruhut mengaku dirinya memilih mundur demi totalitas memenangkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat pada Pilkada DKI 2017.
"Saya reses ini nanti akan mengundurkan diri karena saya mau fokus. Ibarat pepatah aku mandi basah, tidak pernah setengah-setengah," kata Ruhut.
"Iya hari ini. Dikirim kepada semua yang berkaitan dengan aku. Kepada ketum partai (Demokrat), ketua fraksi, ketua DPR, ketua MPR, ketua fraksi di MPR. Sudah itu kepada presiden," kata Ruhut saat dihubungi, Kamis (10/11/2016).
Namun, Ruhut tak akan secara langsung mengantarkan surat pengunduran dirinya. Ia akan mengirim melalui perwakilannya.
"Tanggal 10 (dilayangkan). Sudah dibikin suratnya. Orang-orangku yang akan kirim," tuturnya.
Sebelumnya, Ruhut mengatakan, momentum Hari Pahlawan dipilihnya dengan beberapa alasan. Ruhut menjelaskan, pada era saat ini, jiwa-jiwa kepahlawanan harus tetap diteladani. Pahlawan adalah sosok yang paling berjasa untuk Indonesia.
"Sengaja 10 November karena janji aku kan (mundur) pas reses. DPR baru masuk tanggal 16. Mau diproses tanggal berapa pun, surat pengunduran diri aku tanggal 10 November, Hari Pahlawan," ujar Ruhut Kamis (3/11/2016) lalu.
Ruhut mengaku dirinya memilih mundur demi totalitas memenangkan pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat pada Pilkada DKI 2017.
"Saya reses ini nanti akan mengundurkan diri karena saya mau fokus. Ibarat pepatah aku mandi basah, tidak pernah setengah-setengah," kata Ruhut.
Sumber : detik.com
