Mari Kita Saling Jujur
Bacaan Hari ini:
Efesus 4:23-25 “Supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu, dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya. Karena itu buanglah dusta dan berkatalah benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota.”
Untuk mengubah kekurangan dalam hidup Anda, Anda harus memiliki orang-orang dalam hidup Anda yang mengatakan kebenaran. Anda tidak akan sembuh dengan sendirinya. Anda akan membutuhkan dukungan. Anda akan membutuhkan kelompok kecil.
Perubahan membutuhkan persekutuan yang jujur.
Hal-hal dalam hidup Anda yang tidak akan pernah bisa Anda ubah sendiri biasanya merupakan hal-hal tersulit dalam hidup Anda. Itu juga sering kali merupakan hal-hal yang Anda tidak ingin orang lain mengetahuinya.
Anda tidak akan pernah melupakan hal-hal tersebut hingga Anda berbagi pengalaman Anda kepada seseorang. Anda tidak perlu memberi tahu semua orang. Anda hanya perlu menemukan setidaknya satu orang yang memercayai Anda dan yang Anda percayai—seseorang yang akan menjaga kerahasiaan, mengasihi Anda tanpa syarat, tidak menghakimi, dan mendoakan Anda. Anda akan menyadari bahwa mengungkapkan perasaan merupakan awal dari penyembuhan.
Namun, Itu bukan berarti itu adalah sebuah kelompok kecil yang terdiri dari tingkat yang dangkal dengan semua orang yang “baik-baik saja” atau yang “melakukannya dengan baik.” Anda harus mencapai tingkat kedewasaan dalam kelompok kecil Anda, di mana Anda dapat berkata, “Saya mengalami minggu yang berat. Hidup saya sungguh sulit saat ini. Ini yang terjadi...”
Efesus 4:25 mengatakan, “Karena itu buanglah dusta dan berkatalah benar seorang kepada yang lain, karena kita adalah sesama anggota.” Jika Anda adalah orang percaya, Anda juga adalah milik-Nya, Anda ada dalam keluarga Allah, dan setiap orang percaya lainnya adalah milik Anda juga. Anda tidak bisa menjadi bagian-Nya sampai Anda menjadi bagian-Nya. Anda tidak bisa menjadi apa yang Tuhan inginkan sampai Anda masuk dalam kelompok kecil yang jujur.
Jadi, singkirkan kebohongan. Bicaralah dengan tetangga Anda. Katakanlah yang sebenarnya pada teman Anda karena kita adalah milik satu sama lain.
Jika Anda serius ingin mengubah hambatan dan kekurangan terdalam dalam hidup Anda, maka Anda harus menghadapi rasa takut untuk bersikap jujur.
Dalam keluarga Allah, kita adalah milik satu sama lain. Mari kita jujur terhadap satu sama lain
agar kita bisa saling membantu melakukan perubahan yang membawa kita pada kesehatan dan kesembuhan.
Renungkan hal ini:
- Bagaimana Anda menggambarkan tingkat transparansi dalam kelompok kecil Anda? Apakah Anda “jujur” terhadap
satu sama lain?
- Apa akibat dari berpura-pura seolah Anda mampu mengatasi segala masalah? Apa yang Anda rasakan saat itu?
- Berapa kali Anda memberi tahu orang lain dalam satu hari, “Saya baik-baik saja.” Dalam hubungan apa Anda
perlu lebih jujur tentang diri sendiri dan tentang apa yang sedang Anda pergumulkan?
Anda harus berhenti berpura-pura. Anda harus jujur.
(Diterjemahkan dari Daily Devotional by Rick Warren)
Gambar : google.com
Posting Komentar untuk " Mari Kita Saling Jujur"